/ Jakarta, 24 Januari 2024. – H.M Syafiq Syauqi (Gus Syafiq) selaku Ketua PW GP Ansor Jawa Timur bersama Wamen Agama dukung Jawa Timur Jadi Poros Ekonomi Syariah, membuka Literasi Finansial CGS-CIMB Sekuritas Indonesia untuk 38 Kabupaten Kota di Jawa Timur, Hal tersebut di sampaikan saat Simposium Investasi Syariah 2024 yang resmi dibuka oleh Wakil Menteri Agama: Saiful Rahmat Dasuki di Main Hall Indonesia Stock Exchange Building Tower di Jakarta yang di saksikan oleh Sugiharto Widjaja selaku Direktur CGS-CIMB Sekuritas Indonesia, Jeffrey Hendrik selaku Direktur Pengembangan Bursa Efek Indonesia, H.M Syafiq Syauqi (Gus Syafiq) selaku Ketua PW GP Ansor Jawa Timur, Carol Fong selaku Group CEO of CGS-CIMB Securities, dan Lim Kim Siah – Presiden Direktur CGS-CIMB Sekuritas Indonesia dengan tema: TINGKATKAN PASAR MODAL SYARIAH DI 3 NEGARA, CGS-CIMB SEKURITAS INDONESIA KEMBALI HADIRKAN: “REGIONAL SHARIA INVESTING SYMPOSIUM 2024”. (24/01/2024).
Dengan tujuan meningkatkan Literasi serta Inklusi masyarakat dan memperkuat branding pasar modal syariah di 3 negara, antara lain; Indonesia, Malaysia, dan Singapura. CGS-CIMB Sekuritas Indonesia bersama GP Ansor akan memberikan Literasi Finansial di 38 Kabupaten kota di Jawa Timur guna untuk memfasilitasi masyarakat mencapai “Finansial Freedom melalui Investasi Syariah.”
Investasi Syariah PW GP Ansor Jawa Timur menjadi salah satu bagian penting dalam event regional tingkat ASEAN yang digagas oleh CGS CIMB.
Agenda tahunan sebuah perusahaan sekuritas yang mempunyai wilayah kerja strategis di tiga negara yaitu Indonesia, Malaysia dan Singapura untuk tahun ini berlangsung di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI).
GP Ansor Jawa Timur menjadi tamu istimewa dalam agenda yang bertajuk “Regional Sharia Investing Symposium 2024 – Toward Common Horizons: Harmonizing Sharia Finance In ASEAN”, itu dihadirkan para pembicara ahli dari tiga negara, yakni Indonesia, Malaysia dan Singapura.
Sebagai pembicara dalam opening ceremoni adalah Wakil Menteri RI Syaiful Rahman Dasuki, Direktur Pengembangan Bursa Efek Indonesia Jeffrey Hendrik, dan Ketua PW GP Ansor Jawa Timur Syafiq Syauqi.
Selepas Opening ceremoni agenda kemudian dilanjutkan dengan kerjasama lintas stakeholder yang digagas oleh PW GP Ansor Jawa Timur bersama CGS CIMB untuk peningkatan Literasi Pasar Modal Syariah di 38 Kabupaten/Kota se Jawa Timur.
Dalam sambutannya, Ketua PW GP Ansor Jawa Timur H.M. Syafiq Syauqi menjelaskan tentang potensi besar kader Ansor dan Warga Nahdlatul Ulama (NU) dalam pembangunan ekonomi syariah di Indonesia.
Sebagai organisasi masyarakat terbesar di Indonesia bahkan dunia dengan lebih dari 100 juta pengikut menjadikan warga NU sebagai sumberdaya kunci dalam suksesnya perkembangan ekonomi syariah.
“Dalam perkembangan ekonomi syariah, warga NU yang jumlahnya sangat besar bagaikan raksasa yang sedang tidur. Hal tersebut berkaitan dengan masih sangat rendahnya Indeks Literasi dan Inklusi ekonomi syariah di Indonesia. Solusinya adalah terus bergerak melakukan upaya sistematis memberikan pendidikan literasi keuangan syariah dan pasar modal syariah kepada masyarakat khususnya warga NU,” ujar Gus Syafiq.
Gus Syafiq menjelaskan kekuatan massa kader Ansor yang di Jawa Timur berjumlah 1,4 juta kader kedepan akan menjadi kekuatan ritel yang bisa memberikan dampak positif bagi dunia pasar modal syariah di Indonesia.
“Kedepan kami punya mimpi bahwa potensi jutaan kader Ansor ini kedepan akan terkonsolidasi menjadi kekuatan ritel saham syariah yang berpengaruh di Indonesia” tegas Gus Syafiq.
Motivasi lain ketika ditanya tentang alasan Ansor Jatim untuk serius masuk dalam dunia pasar modal syariah adalah karena pemerintah khususnya pemerintah Provinsi Jawa Timur sedang fokus membangun kawasan ekonomi syariah di Jawa Timur.
“Kami ansor jatim sebagai mitra penting pemprov jatim dimana Bu Gubernur memiliki visi besar membangun jawa timur sebagai poros ekonomi syariah memiliki komitmen besar dalam mendukung langkah gubernur jadikan jatim sebagai poros ekonomi syariah. Melalui program ini kami menyiapkan ekosistem pendukung suksesnya visi besar bu gubernur tersebut,” ujar Gus Syafiq.
Acara kemudian dilanjutkan dengan tiga sesi diskusi panel dengan beberapa narasumber berkompeten dari tiga negara yaitu Indonesia, Singapura dan Malaysia.
Narsumber tersebut adalah Dien Sukmarini selaku Senior Analyst Direktorat Pasar Modal dan Pengembangan Pasar Modal Syariah Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Assoc. Prof. Dr. Ahmad Affandi Mahfudz, CPIF University of Darussalam Gontor selaku Head of Shariah Advisory Board PT Urun Bangun Negeri, Irwan Abdalloh selaku Kepala Divisi Pasar Modal Syariah Bursa Efek Indonesia, Zulkarnain Mahmud selaku Chief of GIS GP Ansor Jawa Timur, dan Dr. Yulizar Djamaluddin Sanrego M.EC., CIFP selaku Anggota Dewan Syariah Nasional (DSN-MUI) dari Indonesia. Prof. Dr. Engku Rabiah Adawiah selaku Member of the Syariah Advisory Council of Bank Negara Malaysia dan Datuk Mohd Asri Ahmad selaku Master Trainer & Co-Founder Asri Ahmad Academy dari Malaysia. Serta Ariff Sultan selaku Regional Director Asia – Ideal Ratings Inc dari Singapura.
Investor saham syariah di Indonesia masih rendah. dibandingkan investor konvensional, berdasarkan data 2023 jumlah investor saham syariah sebanyak 136 ribu yang setara dengan 2,6% dari total investor pasar saham yang sebanyak 5 juta orang. Indonesia sendiri merupakan negara dengan populasi muslim terbanyak di dunia. Dengan populasi penduduk muslim Indonesia per 2023 mencapai lebih dari 240 juta, jumlah tersebut setara 86,7% dari populasi nasional dengan total 277,53 juta jiwa. Berdasarkan data dari Bursa Efek Indonesia (BEI), jumlah total investor pasar modal Indonesia 2023 mencapai lebih dari 12 juta orang. Data tersebut menyatakan potensi pengembangan pasar modal syariah masih sangat besar di Indonesia.
CGS-CIMB Sekuritas Indonesia berkomitmen untuk meningkatkan pemahaman masyarakat dan para calon investor sehingga diharapkan inklusi pasar modal syariah nantinya akan terus meningkat. Untuk mewujudkan komitment tersebut, CGS-CIMB Sekuritas Indonesia kembali menghadirkan ‘Regional Sharia Investing Symposium’, dimana tahun ini, memiliki tema besar ‘REGIONAL SHARIA INVESTING SYMPOSIUM 2024 – Toward Common Horizons: “Harmonizing Sharia Finance in ASEAN” diselenggarakan di Indonesia, pada tanggal 24 Januari 2024, dengan mempertemukan para pembicara ahli dari 3 negara yaitu Indonesia, Malaysia dan Singapura, yang terbagi menjadi 3 panel diskusi berbeda yaitu: ‘Harmonisasi Peraturan Syariah Untuk Produk Keuangan di ASEAN’, ‘Perkembangan Pasar Modal Syariah di ASEAN’ dan ‘Indonesia Market Outlook 2024’. ‘Regional Sharia Investing Symposium 2024’ ini bertujuan untuk meningkatkan jumlah investor syariah di ASEAN, khususnya Malaysia, Indonesia dan Singapura.
Dengan event skala besar ini, CGS-CIMB juga mengajak audiens untuk bertemu dengan para pembicara ahli dari berbagai negara yaitu: Yaqut Cholil Qoumas selaku Menteri Agama Republik Indonesia, Jeffrey Hendrik selaku Direktur Pengembangan Bursa Efek Indonesia, Syafiq Syauqi selaku Ketua PW GP Ansor Jawa Timur, Dien Sukmarini selaku Senior Analyst Direktorat Pasar Modal dan Pengembangan Pasar Modal Syariah Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Assoc. Prof. Dr. Ahmad Affandi Mahfudz, CPIF University of Darussalam Gontor selaku Head of Shariah Advisory Board PT Urun Bangun Negeri, Irwan Abdalloh selaku Kepala Divisi Pasar Modal Syariah Bursa Efek Indonesia, Zulkarnain Mahmud selaku Chief of GIS GP Ansor Jawa Timur, dan Dr. Yulizar Djamaluddin Sanrego M.EC., CIFP selaku Anggota Dewan Syariah Nasional (DSN-MUI) dari Indonesia. Prof. Dr. Engku Rabiah Adawiah selaku Member of the Syariah Advisory Council of Bank Negara Malaysia dan Datuk Mohd Asri Ahmad selaku Master Trainer & Co-Founder Asri Ahmad Academy dari Malaysia. Serta Ariff Sultan selaku Regional Director Asia – Ideal Ratings Inc dari Singapura.
Dengan adanya “REGIONAL SHARIA INVESTING SYMPOSIUM 2024 – Toward Common dan inklusi masyarakat dan memperkuat branding pasar modal syariah di 3 negara yaitu Malaysia, Indonesia dan Singapura secara efektif; memperkenalkan pasar modal syariah Indonesia di antara investor asing serta mengaplikasikan prinsip keberlanjutan dengan menjalankan kegiatan edukasi bersama dengan GP Ansor Jawa Timur di 38 kota untuk memfasilitasi para pemuda tersebut untuk mencapai financial freedom melalui investasi syariah.
CGS-CIMB secara Group mendukung pertumbuhan investasi syariah terutama di Indonesia, dan telah meluncurkan rekening perdagangan pertama yang sesuai dengan syariah di Singapura, iCash, Malaysia’s first global shariah-compliant futures account for Chicago Mercantile Exchange untuk produk-produk Chicago Mercantile Exchange dan Singapore Exchange, dan CGS Ihsan Income Fund (yang berinvestasi pada produk-produk yang sesuai dengan syariah).
Lim Kim Siah, President Director CGS-CIMB Sekuritas Indonesia, mengatakan “acara ini merupakan investasi untuk masa depan generasi kita, dengan meningkatkan literasi keuangan individu dan komunitas syariah di Indonesia, dimana kita berusaha meningkatkan jumlah investor syariah di Malaysia, Singapura dan terutama di Indonesia yang menjadi fokusnya. Kami senang dapat menyelenggarakan acara ini yang juga menjadi langkah awal di tahun 2024 untuk memulai literasi finansial di 38 kota di Jawa Timur yang berkolaborasi dengan teman-teman dari GP Ansor. Besar harapan kami, di masa mendatang generasi muda dapat melakukan investasi berbasis syariah, sehingga memperoleh imbal hasil yang halal dan bisa menjadi berkah bagi orang-orang di sekitarnya.”
Tentang PT CGS-CIMB Sekuritas Indonesia:
CGS-CIMB Securities (CGS-CIMB) adalah penyedia layanan keuangan terintegrasi terkemuka di Asia. Ini adalah perusahaan yang terbentuk secara Joint Venture (“JV”) antara CGS International Holdings Limited, anak perusahaan yang sepenuhnya dimiliki oleh China Galaxy Securities Co. Ltd., dan CIMB Group Sdn Bhd.
Melalui jaringan kantor lokal, cabang, dan mitra strategis, kami tersebar lebih dari 15 negara dan wilayah, memberikan perspektif Asia yang sesungguhnya. Kami memiliki posisi yang baik sebagai gerbang keuangan terkemuka di Asia dengan fokus utama pada penelitian mendalam dan analisis mendalam mengenai ekuitas dan produk keuangan.
Kami adalah perusahaan yang berpusat pada pelanggan dan fokus pada penciptaan nilai bagi klien, serta menawarkan serangkaian solusi investasi dan keuangan untuk klien ritel dan institusi. Bisnis kami meliputi pialang ritel, ekuitas institusi, riset ekuitas, dan pialang online.
Didukung oleh research team pemenang penghargaan, kami memiliki salah satu cakupan penelitian terlengkap yang mencakup sekitar 600 saham, dan 2.500 lainnya berasal dari mitra penelitian kami di seluruh dunia. Kemampuan penelitian kami yang kuat menjadi tulang punggung penawaran produk dan layanan kami, menghubungkan klien dengan peluang.
PT CGS-CIMB Sekuritas Indonesia:
The Indonesian Stock Exchange Building Tower II, 20th Floor Jl. Jend. Sudirman Kav. 52-53, Jakarta 12190.
(***)