Pikiranmerdeka.com – Bahwa perlu di sadari oleh Kita semua yang mengaku Beriman, Berislam dan bertaqwa kepada ALLAAH SUBHANNAHU WA TA ALA , tapi sebenarnya dalam perspektif Al Quran yang merupakan wahyu NYA , Kita sebenar nya TELAH MURTAD [ KELUAR DARI AJARAN AGAMA ISLAM ] , KOK BISA GITU ? , Perhatikan , cermati dan fokus membandingkan nya dengan 5 variable nya yang di katagorikan Murtad oleh ALLAAH , Yaitu , KEBALIKKAN nya dari 5 variable yang telah ALLAAH sampaikan dalam wahyu nya di Surat Al Maidah ( 5 ) ayat 54 : Allaah Subhanahu Wa Ta’ala berfirman:
يٰۤـاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا مَنْ يَّرْتَدَّ مِنْكُمْ عَنْ دِيْـنِهٖ فَسَوْفَ يَأْتِى اللّٰهُ بِقَوْمٍ يُّحِبُّهُمْ وَيُحِبُّوْنَهٗۤ ۙ اَذِلَّةٍ عَلَى الْمُؤْمِنِيْنَ اَعِزَّةٍ عَلَى الْكٰفِرِيْنَ ۖ يُجَاهِدُوْنَ فِيْ سَبِيْلِ اللّٰهِ وَلَا يَخَا فُوْنَ لَوْمَةَ لَآئِمٍ ۗ ذٰلِكَ فَضْلُ اللّٰهِ يُؤْتِيْهِ مَنْ يَّشَآءُ ۗ وَا للّٰهُ وَا سِعٌ عَلِيْمٌ
“Wahai orang-orang yang beriman! Barang siapa di antara kamu yang murtad (keluar) dari agamanya, maka kelak Allah akan mendatangkan suatu kaum, Dia mencintai mereka dan mereka pun mencintai-Nya, dan bersikap lemah lembut terhadap orang-orang yang beriman, tetapi bersikap keras terhadap orang-orang kafir, yang berjihad di jalan Allah, dan yang tidak takut kepada celaan orang yang suka mencela. Itulah karunia Allah yang diberikan-Nya kepada siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (pemberian-Nya), Maha Mengetahui.”
(QS. Al-Ma’idah 5: Ayat 54) . Bahwa jelas ALLAAH DATANGKAN SUATU KAUM YANG TIDAK MURTAD SEPERTI TERTULIS JELAS WAHYU NYA TERSEBUT , OLEH KARENA ITU LOGIKA TERBALIK NYA ,BAHWA YANG MURTAD ADALAH , yaitu : 1 . TIDAK dicintai ALLAAH , sehingga yg murtad itu TIDAK mencintai NYA . 2 . TIDAK berkasih sayang terhadap sesama muslim . 3 . TIDAK sanggup BERSIKAP KERAS terhadap Orang2 KAFIR , malah justru berkoalisi , bersama nya dengan penuh Akrab dengan orang kafir tersebut . 4 . TIDAK Ber j i h a d Fisabilillah . TAKUT DICELA / DI BULLY , DI STIQMA TERORIS ,FUNDAMENTALIS , EKSTREEM , POLITIK IDENTITAS dll nya yg negatif . Pertanyaan Serius nya , APAKAH ANDA MENYADARI TELAH MURTAD ????? Tentu tidak , karena KTP nya belum pindah Agama nya , masih Islam , tapi perilaku Akhlaq nya sudah MURTAD seperti 5 variable tersebut . Oleh karena itu WASPADALAH , Apakah Kamu kira Kamu Masuk Surga NYA ? Lihat Quran Suci , surat Ali imran [ 3 ] ayat 142 :
اَمْ حَسِبْتُمْ اَنْ تَدْخُلُوا الْجَـنَّةَ وَلَمَّا يَعْلَمِ اللّٰهُ الَّذِيْنَ جَاهَدُوْا مِنْكُمْ وَيَعْلَمَ الصّٰبِرِيْنَ
“Apakah kamu mengira bahwa kamu akan masuk surga, padahal belum nyata bagi Allah orang-orang yang berjihad di antara kamu, dan belum nyata orang-orang yang sabar.”
(QS. Ali ‘Imran 3: Ayat 142) . Juga harus disadari Kamu Sabar Tidak ? Yaitu perhatikan lah surat Ali Imran ayat 146 :
وَكَاَ يِّنْ مِّنْ نَّبِيٍّ قٰتَلَ ۙ مَعَهٗ رِبِّيُّوْنَ كَثِيْرٌ ۚ فَمَا وَهَنُوْا لِمَاۤ اَصَا بَهُمْ فِيْ سَبِيْلِ اللّٰهِ وَمَا ضَعُفُوْا وَمَا اسْتَكَا نُوْا ۗ وَا للّٰهُ يُحِبُّ الصّٰبِرِيْنَ
“Dan betapa banyak nabi yang berperang didampingi sejumlah besar dari pengikut(nya) yang bertakwa. Mereka tidak (menjadi) lemah karena bencana yang menimpanya di jalan Allah, tidak patah semangat dan tidak (pula) menyerah (kepada musuh). Dan Allah mencintai orang-orang yang sabar.”
(QS. Ali ‘Imran 3: Ayat 146) . Variable Sabar adalah 4 hal , 1 . Bertaqwa pada ALLAAH , 2. Tidak Lemah dalam segala hal , 2 . Tidak patah semangat , selalu optimis , 3 . Tidak meyerah pada Musuh nya dan tentu musuh nya ALLAAH dan Rasul NYA juga . Berbeda jauh dengan sabar dalam makna yang sering kita dengar , yaitu jangan emosi / marah , jangan melawan lebih baik diam dan cendrung terima keadaan saja , jadi lemah , lesu dan menyerah pada keadaan.
Salam Juang, Prof. H. Eggi Sudjana / Bang Eggi Sudjana (B E S).
(Agt/PM)
Bea Cukai Tak Berhak Eksekusi Kav.98 Lagi!