Data Singkat dan Target Senjata Rahasia AS ke Instalasi Nuklir Bawah Tanah Iran

Jun 22, 2025

Amerika Serikat dikabarkan menggunakan senjata rahasia paling mematikan untuk menghancurkan fasilitas nuklir bawah tanah Iran. Senjata itu adalah GBU-57 Massive Ordnance Penetrator (MOP), bom penghancur bunker dengan daya tembus luar biasa yang mampu menembus perlindungan beton dan batuan hingga kedalaman 61 meter sebelum meledak[^1].

Berbobot 13,6 ton, bom ini dirancang khusus untuk menembus struktur bawah tanah yang sangat terlindungi. Dengan panjang sekitar 6,6 meter, MOP memiliki selongsong baja superkuat serta peledak berfuse yang tidak langsung meledak saat bersentuhan dengan permukaan. Sebaliknya, bom ini terus menembus ke dalam, lalu meledak tepat di jantung target[^2].

“Senjata ini dilapisi baja keras untuk menembus lapisan batu,” jelas Masao Dahlgren, peneliti pertahanan dari Center for Strategic and International Studies (CSIS), seperti dikutip AFP, Minggu (2/6/2025)[^3].

Wilayah Ini Waspada! Gempa Megathrust Hitungan Menit Picu Tsunami 20 Meter

Menelisik Jokowi Ketika “Melindungi” Gibran Dari Ancaman Pemakzulkan?

Kaesang Kembali Maju Jadi Ketum PSI, Pastikan Jokowi Tak Ikut Bertarung

Namun, tak semua pesawat bisa membawa senjata ini. Hanya pesawat siluman B-2 Bomber milik AS yang sanggup menerbangkan dan menjatuhkan bom ini. Setiap B-2 mampu mengangkut dua unit GBU-57[^4].

Citra satelit pada awal Mei 2025 menunjukkan kehadiran sejumlah B-2 di pangkalan militer AS di Diego Garcia, Samudera Hindia lokasi strategis yang memungkinkan peluncuran serangan ke wilayah Timur Tengah, termasuk Iran[^5].

Pada Sabtu malam waktu AS (21/6/2025), Presiden Donald Trump secara resmi mengumumkan bahwa militer AS telah menjatuhkan bom ke tiga fasilitas nuklir Iran: Fordow, Natanz, dan Esfahan. Serangan paling dahsyat dilaporkan menghantam situs Fordow, yang selama ini dikenal sebagai pusat aktivitas pengayaan uranium paling sensitif Iran[^6].

Setelah serangan itu, Trump menyerukan agar Iran membuka pintu perundingan damai.

Prabowo, Pilih Jalan Tengah Karena Kapitalisme Membuat Ekonomi RI Tak Rata

Pertemuan Prabowo Putin: Berikut Kerjasama yang Akan Dilakukan Indonesia Rusia

Fakta GBU-57 (MOP):

  • Berat: 13.600 kg
  • Panjang: 6,6 meter
  • Daya tembus: hingga 61 meter ke dalam tanah
  • Platform peluncur: Hanya B-2 Bomber
  • Tujuan: Menghancurkan fasilitas bawah tanah (nuklir, bunker komando)

Tiga Target Serangan AS:

  1. Fordow – Lokasi pengayaan uranium yang dibangun dalam gunung
  2. Natanz – Kompleks nuklir besar, target dalam banyak sabotase sebelumnya
  3. Esfahan – Pusat penelitian dan pengolahan nuklir

Catatan:
[^1]: Department of Defense, U.S. Air Force Factsheet on GBU-57, 2023.
[^2]: Military.com, “Inside the GBU-57: America’s Deep Penetration Bomb”, 2024.
[^3]: AFP via CSIS Interview, Masao Dahlgren, 2 Juni 2025.
[^4]: Air Force Technology Reports, 2023.
[^5]: Jane’s Defence Weekly, Laporan Satelit Militer Mei 2025.
[^6]: Pernyataan resmi Gedung Putih, 21 Juni 2025.

Sumber: AFP
Editor: Agusto Sulistio